Senin, 24 Januari 2022

Mengenal Layer Aplikasi

 Layer Aplikasi



Pengertian

Application Layers adalah lapisan paling atas dari protokol model OSI (Open System Interconnections), di mana tugasnya adalah mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan pertukaran data atau informasi antara pemakai, software aplikasi maupun antara peralatan di dalam sebuah sistem. Application Layer juga dapat diartikan sebagai lapisan yang bekerja pada program tertentu, di mana application layer tersebut akan bekerja pada komputer server atau komputer client. Secara lebih sederhana, application layer merupakan lapisan OSI Layer yang menyediakan interface antar aplikasi yang nantinya digunakan untuk melakukan komunikasi dalam jaringan. 

Application Layer Protocol

Application layer juga bekerja dengan bantuan beberapa protocol. Protocol tersebut adalah :

1. Protokol DNS

DNS atau Domain Name System merupakan salah satu protocol penting dalam sebuah jaringan komputer. DNS akan membantu mendefinisikan IP address pada tiap-tiap komputer sehingga dapat saling terhubung.

2. Protokol HTTP

HTTP atau Hypertext Transfer Protocol digunakan pada web browser untuk membuka sebuah halaman web.

3. Protokol SMTP / POP3 

SMTP berfungsi untuk membantu mengirimkan email dalam mail server, sedangkan POP3 untuk mengambil dan membuka email yang terdapat dalam mail server.

4. FTP

Dengan protocol ini, user dapat mengirimkan file dan data ke komputer lain dengan menggunakan sebuah aplikasi saja.

5. DHCP

Protocol ini akan membantu melakukan konfigurasi terhadap alamat IP pada komputer Anda dalam sebuah jaringan komputer.

6. Telnet

Telnet berguna untuk menjalankan komputer dari jarak jauh.  Program klien di satu mesin dapat terhubung dengan program server yang berjalan di komputer lain menggunakan protokol ini.

Fungsi Application Layer

Application Layer memiliki beberapa fungsi , yaitu :

1. Mengumpulkan informasi dan data yang dikirimkan melalui jaringan

Ketika user menerima data, maka application layer akan mengumpulkan data yang telah sampai dan kemudian dimunculkan di dalam aplikasi tersebut.

Begitu juga dengan sebaliknya, user akan mengirimkan data dan application layer akan bekerja untuk mengumpulkan seluruh data dalam aplikasi yang kemudian meneruskan data tersebut ke presentation layer untuk didefinisikan serta diproses lebih lanjut ke dalam jaringan.

2. Sebagai user interface untuk menampilkan data serta informasi

Application layer akan bekerja untuk menampilkan data yang disajikan dalam interface pengguna, sehingga data yang disajikan dapat dilihat secara langsung oleh pengguna.

Arsitektur Client Server



Pada dasarnya client server merupakan konsep arsitektur perangkat lunak atau software yang menghubungkan dua objek berupa sistem client dan sistem server yang saling berkomunikasi melalui jaringan komputer maupun satu komputer yang sama. Server akan menyediakan pengelolaan aplikasi, data dan keamanan data client.

Pada fungsi pertukaran akses web, client server berperan sebagai program web browser yang memberikan informasi kepada pengguna atau user di seluruh dunia. Hal ini serupa dengan akses email, database dan sebagainya yang berkaitan dengan jaringan browser. Aplikasi client server membutuhkan laman web dan IP address dari server khusus. Client dapat meminta informasi pada server kapanpun ia mau, karena client adalah pengguna informasi yang ada di server. Proses komunikasi selalu bergerak dua arah, jika client ingin menggunakan informasi maka rute yang dituju selalu pada serverClient tidak bisa berkomunikasi kepada sesama client.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengenal lebih dekat dengan Routing ?

 ROUTING Routing adalah proses membawa paket dari satu node asal ke node tujuan melalui satu atau beberapa node lainnya.  Terdapat macam-mac...